Berharganya ada bila sudah tidak ada

Thursday, October 11, 2012

Berharganya ada bila sudah tidak ada

Bila kita mempunyai sesuatu kadang kita lupa untuk membuatnya berharga. Bila punya uang, kita kadang tidak memanfaatknya dengan baik. Bila punya waktu sering terlewat begitu saja. Bila punya orang-orang yang kita cintai, kadang kita kurang memperhatikannya. Dan ini sering kita lakukan. Begitu berharganya sesuatu yang melingkupi hidup kita, hingga sesuatu itu akan hilang dari kita.
Ungkapan yang sering kita dengar adalah : Gunakan waktu lapangmu sebelum datang waktu sempitmu, gunakan waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, gunakan masa mudamu sebelum datang masa tuamu, gunakan masa kayamu sebelum datang masa miskinmu, gunakan masa hidupmu sebelum datang masa matimu. Ungkapan ini seolah-olah mengingatkan kita tentang pentingnya waktu. Karena semua akan dilalui oleh manusia. Pada saat masa yang berharga itu berada di samping kita, jarang yang kita perhatikan dan kita manfaatkan. Begitu juga saat orang-orang di sekliling kita begitu berharga, sering kita lalaikan dan kurang peduli.

Saat semuanya sudah hilang dari kita, biasanya kita baru sadar begitu berharganya dia. Saat masih sehat, sering kita tidak menyadari pentingnya sehat itu. Makanya kita kurang menjaga kesehatan, tidur tidak teratur, kurang berolah raga dan lain-lain. Tapi saat sakit menghampiri kita barulah kita sadar begitu pentingnya kesehatan itu dan sangat berharga-nya bagi kita. Begitu juga saat muda mungkin sering kita lalai dengan waktu muda itu. Tidak mau bekerja keras dan hanya berpangku tangan dengan kegiatan apa adanya, tidak mau merubah keadaan dan lain-lain. Saat waktu sudah senja, barulah kita sadar bahwa usia kita sangatlah pendek, dan tinggal beberapa saat saja kita di beri jatah untuk hidup.

Tapi, bagaimanapun juga tidak ada kata terlambat. Saat kita sakit, maka segeralah berusaha cari sehat itu. Dan setelah dapat jaga sebaik-baiknya. Saat kita sempit berusahalah cari lapang itu dan setelah dapat jangan biarkan lapang pergi meninggalkan kita. Lalu saat kita tua, tentu tidak bisa kembali muda lagi, tapi yang bisa adalah semangat tetap harus muda, kerja keras tetap ada dan menuntut ilmu tiada habisnya. Cuma satu yang tidak bisa lagi yaitu saat kita mati maka semua sudah tidak bisa dilakukan lagi. Pintu sudah tertutup untuk hidup, dan disana kita akan diminta pertanggungjawaban terhadap apa yang kita lakukan selama di dunia. Akan terasa berharganya "ada" bila sudah "tidak ada" menghampiri kita". Coba lihat gambar di gambar 1 dan gambar 2 dibawah ini. Lihat ilustrasi di bawah ini, perubahan dari muda ke tua berlangsung begitu cepat, hanya melihat dengan cara terbalik.